Bupati Kepulauan Seribu, Husein Murad saat menjadi pembicara dalam acara Monitoring dan Evaluasi Aksi Konvergensi Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting di Wilayah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu yang diselenggarakan oleh sudin kesehatan kepulauan seribu di Grand Mercure Hotel, Jakarta, Selasa (18/02/2020). Husen Murad menjelaskan, tim yang dibentuk Pemkab Kepulauan Seribu sudah melakukan melakukan delapan aksi terkait intervensi penurunan stunting yaitu, aksi analisis situasi, rencana kegiatan, rembuk stunting, Perbup/Perwali tentang peran kelurahan, pembinaan kader pembangunan manusia, sistem manajemen data, pengukuran dan publikasi data stunting, serta review kinerja tahunan. Bupati Juga menjelaskan berdasarkan data yang telah dilakukan, prevalensi stunting di Kepulauan Seribu adalah 10,17 persen pada tahun 2019, dan ditahun ini pemkab mempunyai target semakin lebih rendah dengan upaya intervensi, sehingga target pemerintah pusat di tahun 2024 dapat tercapai.