Tidung

Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan membuka kegiatan Raimuna Cabang II Kepulauan Seribu, yang diselenggarakan di Pantai Sakura, Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan, Kamis (29/09/2022).

Kegiatan yang diikuti lebih dari 157 peserta dari seluruh SLTA di Kepulauan Seribu ini, turut dihadiri langsung Ketua Kwarda DKI Jakarta, Fadjar Panjaitan serta tamu undangan lainnya.

“Kegiatan ini sangat positf sekali, karena untuk membentuk generasi muda dan membentuk kemandirian, sehingga sebagai generasi penerus harus terus berkarya, berkreasi dan berprestasi. Jauhi dan lawan godaan narkoba serta perilaku buruk lainnya,” kata Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan.

Fadjar berharap, dalam kegiatan yang diselenggarakan sejak 28 September hingga 2 Oktober ini, para peserta harus terlibat aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan selama berkegiatan di Pantai Sakura, serta mengikuti berbagai kegiatan secara maksimal.

“Jaga lingkungan sekitar, apalagi Pulau Untung Jawa telah dinobatkan sebagai Desa Wisata oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Peran Pramuka sangat penting untuk terus mendukung pengembangan pariwisata, salah satunya di Pulau Untung Jawa,” tuturnya.

Seperti diketahui, Raimuna merupakan pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dalam perkemahan. Dimana selama kegiatan ini para peserta akan mengikuti berbagai kegiatan menarik, seperti workshop, gita bakti masyarakat, menanam mangrove, giat wisata dan lainnya.

Ketua Kwarda DKI Jakarta, Fadjar Panjaitan menilai, melalui kegiatan ini para pelajar dan peserta didik di Kepulauan Seribu diberikan motivasi, khususnya dari segi pembentukan karakter.

“Para peserta akan mengikuti banyak kegiatan edukatif dan atraktif, sehingga anak-anak bisa bergaiah. Terlebih lagi dengan ditetapkannya Pulau Untung Jawa ditetapkan sebagai Desa Wisata, maka Pramuka akan terlibat aktif mempromosikan dan mengenalkan kepada publik,” tuturnya.

Fadjar berharap, Pramuka di Kepulauan Seribu dapat terus berkembang dan ini tanda bahwa masyarakat Kepulauan Seribu tertarik kegiatan ini.