image 1

Tidung

Bupati Kepulauan Seribu Membuka Hajatan Tradisi Budaya di Pulau Tidung

Kategori | Seni Dan Budaya
Reporter | Zaini Miftah
Tanggal | 28 Oct 2023
Dilihat | 64x


Kabupaten Kepulauan Seribu melalui Sudin Kebudayaan Kepulauan Seribu mengadakan acara Hajatan Tradisi Budaya di Alun-alun  Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan.

Kegiatan yang diselenggarakan sejak 28-29 Oktober 2023, dibuka secara langsung Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi, didampingi Kepala Sudin Kebudayaan Kepulauan Seribu, Tonny Bako.

Menurut Junaedi, pihaknya mengapresiasi kegiatan Hajatan Tradisi Budaya Kepulauan Seribu yang digagas Sudin Kebudayaan Kepulauan Seribu, dalam rangka menjaga kelestarian budaya lokal Kepulauan Seribu, khususnya di Pulau Tidung.

"Kegiatan ini juga sebagai rasa syukur kami, Kabupaten dulunya hanya bagian Kecamatan. Alhamdulillah, sekarang semua kebutuhan dasar masyarakat sudah terpenuhi," ujarnya.

Junaedi menilai, dengan menggali dan melestarikan kearifan lokal wilayah Kepulauan Seribu, diharapkan dapat membawa potensi di Kepulauan Seribu semakin berkembang, maju, sukses, dan menyejahterakan masyarakatnya, terlebih lagi pembangunan di Kepulauan Seribu saat ini terus berkelanjutan, dengan itu warga pulau tidak berbeda jauh dengan di daratan

"Terima kasih saya ucapkan, mudah-mudahan acara hajatan dua hari ini berjalan lancar, bahkan kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut setiap tahunnya. Semoga, budaya kearifan lokal Pulau Seribu terus tergali dan terlihat untuk umum," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Sudin Kebudayaan Kepulauan Seribu, Tonny Bako menambahkan, Hajatan Tradisi Budaya Kepulauan Seribu merupakan puncak perayaan dari rangkaian kegiatan pelatihan, pembinaan, dan perlindungan budaya di Kabupaten Kepulauan Seribu. Hajatan kali ini dilaksanakan di Pulau Tidung dengan tema Napak Tilas Kisah Kehidupan Raja Pandita.

"Hajatan ini juga sebagai upaya untuk melestarikan dan menjaga kearifan lokal yang tidak boleh kita lupakan. Kegiatan tahunan ini selalu diramaikan warga dari enam Kelurahan, kurang lebih diikuti 600 peserta," ucapnya

Tonny menambahkan, rangkaian kegiatan ini menampilkan drama kolosal Raja Pandita dari tanah Tidung, kemudian penampilan grup tari dan musik lokal, pawai dari elemen masyarakat Pulau, aksi silat, tari massal. Selain itu, ada cek kesehatan bagi masyarakat dari Suku Dinas Kesehatan, lalu ada bazar UMKM binaan, pameran budaya dari Museum Bahari, kegiatan membatik khas Kepulauan Seribu bersama Batik Gobang, serta lomba masak hasil laut Kepulauan Seribu dan lomba menghias kapal, masing-masing diikuti sebanyak 12 grup.

"Dalam kesempatan ini Sudin Kebudayaan juga meluncurkan buku Sejarah Lokal Kepulauan Seribu khususnya mengenai kisah Raja Pandita memimpin di Pulau Tidung. Semoga melalui kegiatan ini dapat menjadi pondasi kemajuan dari Kepulauan Seribu," tambahnya.


POLING

Bagaimana Pendapatmu Terkait Berita Tentang "Bupati Kepulauan Seribu Membuka Hajatan Tradisi Budaya di Pulau Tidung" ?