Sebanyak 404.845 wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) mengunjungi Kepulauan Seribu pada tahun 2023, jumlah ini meningkat dibanding tahun 2022.
Kepala Seksi Atraksi Promosi dan Ekonomi Kreatif Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Kepulauan Seribu, Ahmad Farihin mengatakan, pada tahun 2022, jumlah wisatawan yang datang mencapai 316.740, terdiri dari 309.432 wisnus dan 7.308 wisman. Sementara, di 2023 kemarin jumlah wisnus sebanyak 388.962 dan wisman 15.883 orang.
"Secara kumulatif kunjungan wisatawan ke Pulau Seribu meningkat 27,81 persen dibanding 2022, " ujar Farihin, Sabtu (06/01/2024).
Farihin menjelaskan, lonjakan wisatawan di 2023 terjadi pada April, tepatnya saat libur Idul Fitri sebanyak 59.721 orang dan pada Nataru 2023 kemarin sebanyak 51.414 orang. Sementara pada bulan lainnya kunjungan wisatawan fluktuatif.
Menurutnya, wisatawan yang datang ke wilayah Kepulauan Seribu datang melalui empat pintu masuk, yaitu pelabuhan Muara Angke, Marina Ancol, Tanjung Pasir dan Dermaga Cituis. Para wisatawan mengunjungi berbagai destinasi, mulai dari pulau penduduk, pulau resort, pulau cagar alam dan pulau wisata lainnya.
"Pulau penduduk masih menjadi lokasi favorit wisatawan, terbukti dengan jumlah kunjungan 2023 sebanyak 375.998 orang. Sementara pulau resort jumlah kunjungan hanya 21.051 orang," ungkapnya.
Dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan setiap tahun dan proyeksi Jakarta menjadi kota global, pihaknya akan terus memperluas promosi melalui media sosial lewat program pengenalan destinasi bagi masyarakat khususnya di bidang influencer, industri pariwisata dan mahasiswa pariwisata.
"Berharap 2024 ini kunjungan wisatawan akan lebih banyak lagi. Kami tidak pernah bosan untuk terus menggalakkan promosi ini, karena dengan meningkatnya wisatawan, maka ekonomi kreatif Kepulauan Seribu juga akan meningkat," tandasnya.
Bagaimana Pendapatmu Terkait Berita Tentang "Kunjungan Wisatawan di Kepulauan Seribu Meningkat Dibanding Tahun 2022" ?