Tidung

Sebanyak 25 usulan dihasilkan pada kegiatan Rembuk RW di Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.

Rembuk RW ini merupakan tahap pertama dalam proses Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Provinsi DKI Jakarta.

Lurah Pulau Panggang, Muhammad Fakih Burhanuddin mengatakan, pelaksanaan Rembuk RW ini berdasarkan Instruksi Gubernur (Ingub) Provinsi DKI Jakarta tentang Pelaksanaan Musrenbang Tahun 2024 dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2025.

"Secara teknis, pembahasan setiap RW dilakukan secara bergantian. Semua warga pun telah menyampaikan semua usulannya," kata Fakih, Rabu (17/01/2024).

Fakih menjelaskan, pada tahun ini setiap RW diberikan kesempatan paling banyak lima usulan dengan komposisi tiga usulan prioritas dan dua usulan alternatif. 

“Dari lima RW terdapat 25 usulan, kebanyakan usulan fisik seperti infrastruktur jalan, dan perbaikan saluran. Kemudian penyediaan barang kesehatan di Posyandu, hingga pengadaan alat musik," terangnya.

Sementara itu, Mumpasil (33) Pendamping Rembuk RW 01, 02 dan 03 menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak kelurahan yang telah memfasilitasi kegiatan Rembuk RW, sehingga pelaksanaan rembuk bisa lebih maksimal.

"Dengan dipilihnya lima usulan prioritas, hal ini menjadi lebih terarah, sehingga kita bisa mendahulukan pembangunan yang belum terlaksana ke depannya," katanya.

Menanggapi hal ini, Ketua RW 04 Pulau Panggang, Titin mengaku di wilayahnya terdapat 21 usulan, kemudian diakomodir menjadi lima usulan. Adapun usulan di wilayahnya yakni perbaikan jalan di depan kantor Taman Nasional, perbaikan lapangan sepak bola, penambahan pencahayaan jalan, penyediaan alat peraga edukasi di Pantai Sunrise, dan pengadaan alat bantu dengar bagi warga RW 04.

"Kita berharap usulan yang disampaikan bisa diakomodir dan terlaksana pembangunannya, karena ini yang dibutuhkan oleh warga," tegasnya.