Suku Dinas Kesehatan Kepulauan Seribu memastikan, fasilitas kesehatan yang tersedia saat ini siap menangani pasien yang diduga menderita cacar monyet atau Mpox.
Menurut Kepala Sudin Kesehatan Kepulauan Seribu, Murniasi Hutapea, fasilitas kesehatan di Puskesmas Pembantu, Puskesmas Kecamatan dan RSUD siap melayani pasien yang diduga menderita Mpox.
“Puskesmas kita siap membantu menangani pasien yang diduga menderita Mpox di Kepulauan Seribu, dengan melibatkan Labkesmas,” kata Murniasi, Kamis (05/09/2024).
Murniasi menjelaskan, tahapan yang dilakukan pada pasien yang diduga menderita Mpox adalah dengan melakukan skrining dan analisa, serta dilakukan penanganan lainnya.
“Pasien yang diduga menderita Mpox akan kita ambil sampel dan hasilnya kita kirim ke Labskesmas agar mengetahui hasilnya. Jadi Kabupaten Kepulauan Seribu siap menangani jika ada kasus Mpox,” tuturnya.
Sudin Kesehatan Kepulauan Seribu terus menjalankan sistem cegah tangkal terhadap Mpox meliputi promosi kesehatan terkait pencegahan dan penularan Mpox, pelaporan penemuan kasus melalui rumah sakit dan Puskesmas, serta studi kasus kontrol yang memberikan rekomendasi penanganan.
“Mpox umumnya bergejala ringan dan sembuh dalam 2-4 minggu, tergantung imunitas penderita. Namun yang paling berisiko adalah orang yang tinggal dengan atau memiliki riwayat kontak erat (termasuk kontak seksual-red), dengan seseorang yang terinfeksi Mpox atau yang memiliki kontak rutin dengan hewan yang dapat terinfeksi kontak erat dengan seseorang yang memiliki ruam Mpox, termasuk melalui kontak tatap muka, kulit ke kulit, mulut ke mulut atau mulut ke kulit, termasuk kontak seksual,” tegas Murniasi.
Murniasi berharap, masyarakat di Kepulauan Seribu untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), seperti mencuci tangan, pola hidup sehat, menggunakan masker jika sakit dan lainnya. Terpenting segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat apabila mengalami gejala Mpox untuk mendapatkan penanganan secara cepat dan sesuai dengan protokol penanganan pasien.
“Lakukan PHBS dengan rajin cuci tangan pakai air mengalir dan sabun dan pakai masker. Vaksinasi pada kelompok rentan berisiko tinggi,” tuturnya.
Bagaimana Pendapatmu Terkait Berita Tentang "Puskesmas di Kepulauan Seribu Siap Layani Pasien Mpox" ?