Tidung

Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan menghadiri Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Seribu di Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kamis (19/09/2024).

Pada kesempatan tersebut, Fadjar mengatakan, sebentar lagi akan diselenggarakan Pilkada pada 27 November 2024 di Kabupaten Kepulauan Seribu.

"Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta lebih kurang 68 hari lagi, diharapkan kita dapat memanfaatkan waktu secara efektif, serta mengimbau ASN untuk dapat menjaga netralitas," katanya.

Fadjar menyampaikan, langkah krusial dalam penyelanggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta adalah akurasi data pemilih, yang menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan pesta demokrasi.

“Data-data awal pemilih dari Kemendagri yang sebelumnya berjumlah 21.616 orang, menjadi 20.911 pemilih, jika data ini sepakat pada saat Pleno bisa diketuk palu oleh ketua. Kabupaten Kepulauan Seribu mengimbau kegiatan bisa berjalan kondusif,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kepulauan Seribu, Iman Cahyadi mengatakan, Rapat Pleno Terbuka yang berkaitan dengan DPT ini sudah dilakukan dengan berbagai tahapan, mulai dari data Coklit, Pantarlih, sensus dan sisir rumah warga Kepulauan Seribu sebagai pemilih Pilkada 2024 adalah sesuai dengan DP4 yang diterima.

"Mudah-mudahan seluruh data pemilih di Kepulauan Seribu ini, baik yang ada di pulau maupun yang tidak ada di pulau serta memiliki KTP Pulau Seribu sudah terdaftar, terdata oleh KPU Kepulauan Seribu," katanya.

Iman menambahkan, untuk hasil Rapat Pleno yang berlangsung di Pulau Pramuka, Rekapitulasi DPT tingkat Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Tahun 2024, kami menetapkan dari jumlah 41 TPS di Kepulauan Seribu, dengan 10.497 laki-laki, dan 10.411 perempuan jumlah pemilih adalah 20.908 orang.

"Dari jumlah DPT 20.911 pemilih ada masukan dan tanggapan dari Bawaslu Kepulauan Seribu pada rapat pleno, sehingga DPT menjadi 20.908 pemilih, berkurang 3 orang pemilih di Pilkada nanti," tandasnya.