Kepulauan Seribu Masih Dipadati Ribuan Wisatawan
Ribuan wisatawan mancanegara dan nusantara, masih konsisten mengunjungi wilayah Kepulauan Seribu memanfaatkan libur Tahun Baru Islam.
Memasuki hari kedua libur panjang Tahun Baru Islam, wilayah Kepulauan Seribu tidak sepi dikunjungi wisatawan yang jumlahnya ribuan.
Berdasarkan data Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekaf) Kepulauan Seribu, sebanyak 5.045 wisatawan mancanegara dan nusantara tersebut datang dari berbagai pintu masuk pada 28 Juni 2025.
“Sebanyak 5.045 wisatawan datang ke wilayah Kepulauan Seribu dari beberapa pintu masuk, antara lain Dermaga Marina Ancol berjumlah 998 orang, Muara Angke berjumlah 3.271 orang, Tanjung Pasir berjumlah 662 orang dan Cituis berjumlah 114 orang,” kata Kepala Sudin Parekraf Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan, Sabtu (28/06/2025).
Sonti menilai, ribuan wisatawan yang konsisten mengunjungi wilayah Kepulauan Seribu sejak awal libur panjang Tahun Islam, memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.
"Tentunya kunjungan ini memberikan dampak positif bagi para pelaku usaha di wilayah Kepulauan Seribu, yang meningkatkan perekonomian masyarakat setempat," ucap Sonti.
Sonti menambahkan, kunjungan wisatawan akan terjadi pada 29 Juni mendatang, bersamaan dengan berakhirnya masa libur panjang.
"Kunjungan masih akan terus berdatangan, kemudahan akses menuju wilayah Kepulauan Seribu menjadi faktor pendukung," tambahnya.
Untuk menuju Kepulauan Seribu, wisatawan bisa mengakses Dermaga Kali Adem dan Dermaga Marina Ancol dengan tarif yang berbeda-beda.
Melalui Dermaga Kali Adem, para pengunjung bisa memanfaatkan kapal kayu dengan tarif sekitar Rp 50 ribu hingga Rp 80 ribu, serta bisa juga menggunakan kapal Dishub DKI Jakarta dengan tarif sekitar Rp 44 ribu hingga Rp 74 ribu. Sedangkan melalui Dermaga Marina Ancol tarifnya sekitar Rp 175 ribu hingga Rp 300 ribu.
Bagaimana Pendapatmu Terkait Berita Tentang "Kepulauan Seribu Masih Dipadati Ribuan Wisatawan" ?