Tidung

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Administrasi Jakarta Kepulauan Seribu terus mengupayakan perbaikan lingkungan sampah rumah tangga atau sampah organik di Pulau Permukiman, melalui budidaya maggot.

Menurut Bupati Administrasi Jakarta Kepulauan Seribu, Junaedi saat melakukan kunjungan ke Pulau Karya, Kelurahan Pulau Panggang mengatakan, budidaya maggot dengan memanfaatkan sampah organik akan banyak bermanfaat, dan bahkan bernilai ekonomi, jika dikelola dengan benar oleh Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu. 

"Jika maggot ini bisa dikembangkan dengan serius, selain mengurangi timbulan sampah organik, maggot sangat bagus untuk pakan ternak hewan," kata Junaedi, Jum'at (25/09/2020).

Sementara itu, Lurah Pulau Panggang, Pepen Kuswandi menambahkan, rumah maggot yang ada di wilayahnya sejauh ini memang baru sekala kecil, baru proses pembelajaran dan praktek yang dikerjakan oleh PJLP Sudin LH Kepulauan Seribu.

"Mudah-mudahan budidaya ulat maggot untuk pengelolaan sampah rumah tangga bisa dikembangkan lebih luas lagi di masyarakat. Sehingga dampaknya benar-benar dirasakan oleh warga," tandasnya.

Tercatat dalam kunjungan ke Pulau Karya, Bupati Administrasi Jakarta Kepulauan Seribu, Junaedi didampingi Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan, Iwan P Samosir, Kepala Sudin Kominfotik Kepulauan Seribu, Setyadi Pramono dan UKPD terkait.